Mataperistiwa.net || Bandung, 9 Desember 2025 — Ruas utama Jalan Sukarno-Hatta, yang dikenal padat pada jam pulang kerja, mendadak jadi sorotan setelah sebuah insiden kecil berubah menjadi aksi solidaritas yang viral. Seorang pengendara motor terhenti akibat kehabisan bensin, namun tak perlu menunggu lama sebelum bantuan datang bertubi-tubi.
Paralegal HAPI (Himpunan Advokat & Paralegal Indonesia) yang kebetulan berada di lokasi langsung mengambil tindakan cepat. Mereka memastikan keselamatan pengendara sebelum mengevakuasi kendaraan ke titik aman. Tak lama kemudian, paralegal hapi Fery law dan tokoh lokal — Ipin, Upin, Alis Agus, dan Pak Dalang — ikut turun tangan. Tanpa ragu-ragu, mereka men Step motor tersebut hingga ke SPBU terdekat.
Sinergi warga, relawan hukum, dan komunitas ini bukan hanya meredam potensi kemacetan, tetapi juga menjadi contoh bagaimana respons cepat di lapangan kerap lahir dari kesadaran masyarakat.
Aksi tersebut langsung mendapatkan perhatian dari dua figur penting di lingkungan HAPI dan media:
Riswan Fauzi — Pimpinan Mata Peristiwa-Net
Riswan menegaskan bahwa peristiwa ini patut disorot karena menunjukkan bagaimana solidaritas masyarakat masih hidup dan bekerja secara nyata.
“Ini fakta lapangan. Aksi cepat seperti ini harus disampaikan secara jernih kepada publik. Solidaritas warga adalah kekuatan kita,” ujarnya.
Ferry Arya Putra — Sekjen HAPI & Dewan Pembina Mata Peristiwa-Net
Ferry menilai peran Paralegal HAPI sudah tepat dan menunjukkan fungsi lebih luas dari sekadar bantuan hukum.
“Paralegal HAPI hadir tidak hanya untuk advokasi, tetapi untuk memastikan keselamatan sosial. Apa yang mereka lakukan hari ini konkret dan cepat,” ungkapnya.
Dengan meningkatnya perhatian publik melalui berbagai unggahan warga, redaksi Mata Peristiwa-Net memastikan dokumentasi peristiwa ini ditampilkan agar menjadi contoh nyata pentingnya respon cepat dan kepedulian sosial di ruang publik.
Aksi sederhana namun sigap tersebut kembali menegaskan bahwa kekuatan kemanusiaan sering lahir dari tindakan spontan — dari warga, untuk warga.
Editor : Riswan Faunzi
Penulis : Toni

