BLORA — Mata Peristiwa-Net
Kabar duka menyelimuti keluarga besar pesepak bola nasional Pratama Arhan. Ayahnya, Sutrisno bin Raji, dikabarkan meninggal dunia pada Minggu (7/12/2025) sekitar pukul 05.45 WIB di Blora.
Pelatih Timnas Indonesia, Indra Sjafri, menjadi pihak pertama yang mengonfirmasi kabar tersebut. Menurut informasi yang dihimpun, almarhum meninggal akibat penyakit komplikasi setelah sempat dirawat di RSUD dr. Soetijono Blora.
Tak menunggu lama, pihak keluarga memutuskan untuk memakamkan almarhum pada hari yang sama di Desa Sidomulyo, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora. Suasana haru menyelimuti proses pemakaman yang dihadiri keluarga, kerabat, dan warga sekitar.
Kepergian ayah Pratama Arhan turut menggugah rekan-rekannya di Timnas Indonesia. Sejumlah pemain menyampaikan ucapan belasungkawa melalui media sosial, termasuk:
Ernando Ari: “Seng kuat cah bagus, seng teteg atine. Semangat @pratamaarhan.”
Ramadhan Sananta: “Turut berduka cita ho. Semoga Bapak diterima di sisi Allah SWT.”
Asnawi Mangkualam juga mengirimkan doa dan dukungan kepada Arhan dan keluarganya.
Dukungan publik pun terus mengalir. Penggemar sepak bola Indonesia ramai menyampaikan simpati dan harapan agar keluarga diberi ketabahan.
Pratama Arhan, yang kini memperkuat klub Bangkok United, dikenal sebagai salah satu bek kiri paling menonjol di generasinya. Namun di tengah karier yang terus menanjak, kabar duka mendalam ini menjadi pukulan berat bagi sang pemain.
Semoga almarhum Sutrisno bin Raji mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan.
