Pemerintah Pastikan Bantuan Banjir Menjangkau Wilayah Terpencil di Sumbar, Sumut, dan Aceh


 Mata peristiwa-net — Pemerintah pusat menegaskan komitmennya dalam memastikan seluruh bantuan penanganan banjir di Sumatera Barat (Sumbar), Sumatera Utara (Sumut), dan Aceh tersalurkan tanpa terkecuali, termasuk ke wilayah-wilayah terpencil yang selama ini sulit dijangkau. Hal itu disampaikan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Joewono setelah menerima laporan terpadu dari BNPB, TNI, Polri, dan pemerintah daerah setempat,

Menurut Teddy, pemerintah telah mengirim berbagai bentuk bantuan mendesak, mulai dari makanan siap santap, air bersih, selimut, tenda, perlengkapan bayi, hingga obat-obatan. Bantuan juga disertai peralatan evakuasi tambahan untuk tim SAR gabungan di lapangan.

Instruksi Presiden sangat jelas: tidak boleh ada daerah yang tidak tersentuh bantuan. Daerah yang terisolasi pun harus dijangkau, apa pun tantangannya,” tegas Teddy.

Sejumlah wilayah yang sebelumnya sulit diakses akibat jalan terputus kini mulai dapat dijangkau melalui armada helikopter BNPB dan jalur darat setelah pembersihan material longsor dilakukan.

Teddy menjelaskan bahwa pemerintah memperkuat koordinasi lintas lembaga untuk mempercepat pendistribusian bantuan. Kementerian Sosial, Kementerian PUPR, serta TNI–Polri bersama BNPB turun langsung membantu percepatan pemulihan.

Pemda di tiga provinsi tersebut diminta memberikan laporan kebutuhan dan kerusakan secara berkala.

Laporan daerah sangat menentukan. Begitu datanya lengkap, tambahan bantuan akan segera dikirim tanpa menunggu lama,” ujar Teddy.

Hingga berita ini diturunkan, tim SAR gabungan masih melakukan evakuasi di sejumlah titik yang masih terendam. Warga diarahkan menuju posko pengungsian terdekat yang telah dilengkapi dapur umum, fasilitas kesehatan, dan ruang khusus untuk anak serta lansia.

Di beberapa wilayah, debit air masih fluktuatif sehingga petugas tetap berjaga untuk mengantisipasi kemungkinan banjir susulan.

Pemerintah mengingatkan masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan, mengingat prakiraan cuaca menunjukkan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi dalam beberapa hari ke depan.

Petugas juga mengimbau warga yang tinggal di bantaran sungai atau area rawan longsor untuk mengungsi sementara apabila kondisi cuaca memburuk.

Lebih baru Lebih lama