Dua Kandang Ayam Broiler Terbakar di Desa Margajaya, Kerugian Capai Rp200 Juta



Sumedang, 4 November 2025 — Dua unit kandang ayam broiler berukuran masing-masing 8 x 30 meter persegi milik H. Tatang Mulyana, Ir., M.Si., yang berlokasi di Dusun Bojong Kaler RT 001 RW 009, Desa Margajaya, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, dilaporkan hangus terbakar pada Selasa (4/11/2025) sekitar pukul 04.00 WIB.


Kandang tersebut diketahui saat ini dikontrak oleh PT Anjawani, perusahaan asal Cileunyi, Kabupaten Bandung, untuk kegiatan budidaya ayam broiler dengan kapasitas sekitar 10.000 ekor ayam.


Identitas Pemilik dan Pihak Pengontrak


Pemilik lahan dan kandang adalah H. Tatang Mulyana, Ir., M.Si (69), seorang pensiunan warga Dusun Gudang RT 001 RW 002, Desa Gudang, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang.

Sementara itu, pihak pengontrak dari PT Anjawani diwakili oleh beberapa karyawan, di antaranya:


1. Aris (40), Technical Service PT Anjawani, warga Perum Vila Pajajaran Blok C No.5, Desa Cileunyi Wetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung.



2. Adang (42), karyawan swasta, warga Kampung Jatinunggal, Desa Cipedes, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung.


3. Agus (38), karyawan swasta, warga Kampung Pasir Panjang, Desa Karangtunggal, Kecamatan Paseh, Kabupaten Sumedang.


Kronologi Kejadian


Menurut keterangan saksi Agus, kebakaran bermula sekitar pukul 04.00 WIB saat ia tengah beristirahat di sekitar lokasi kandang. Ia merasakan suhu di sekitar kandang mendadak panas dan kemudian melihat api telah menyala di lantai dua salah satu kandang ayam.


Saksi Agus segera membangunkan rekannya Agung, lalu bersama-sama menghubungi Aris selaku perwakilan PT Anjawani serta meminta bantuan kepada pemilik kandang H. Tatang dan warga sekitar untuk memadamkan api.


Dari keterangan di lokasi, api diduga berasal dari percikan pemanas kandang yang menggunakan arang dalam drum, yang kemudian memicu kebakaran besar di dua unit kandang tersebut.


Dampak dan Penanganan


Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, kerugian materi ditaksir mencapai sekitar Rp200 juta akibat rusaknya dua unit kandang beserta perlengkapan dan sebagian ternak yang ikut terbakar.


Berkat bantuan warga sekitar, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.50 WIB sebelum merembet ke bangunan lain di sekitar lokasi.

Keterangan Tambahan


Pihak kepolisian bersama pemerintah desa dan petugas pemadam kebakaran telah melakukan olah tempat kejadian untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. Dugaan sementara, sumber api berasal dari alat pemanas arang yang tidak terkontrol, namun penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan.


Tim Humas Kecamatan Tanjungsari


Sumber: Laporan lapangan & keterangan saksi di lokasi kejadian

* Kaperwil jabar

Lebih baru Lebih lama