SUMEDANG – Momentum penting kembali tercipta di Kabupaten Sumedang. Bertempat di Dusun Simpang, Desa Ciptasari, Kecamatan Pamulihan, telah dilaksanakan Groundbreaking (Peletakan Batu Pertama) Pembangunan Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih (KDKMP), yang menjadi tonggak awal penguatan ekonomi kerakyatan di tingkat desa. Selasa(11/11/2025)
Kegiatan yang dimulai pukul 10.30 WIB tersebut dihadiri oleh Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, S.T., M.M., Dandim 0610/Sumedang Letkol Arh Kusuma Ardianto, S.I.P., M.Han., Kapolres Sumedang AKBP Sanditiyo Mahardika, S.I.K., Kajari Sumedang Sarta, S.H., M.H., serta unsur Forkopimda lainnya. Turut hadir pula para kepala desa se-Kecamatan Pamulihan.
Dalam sambutannya, Dandim 0610/Sumedang Letkol Arh Kusuma Ardianto S.I.P., M.Han menyampaikan bahwa pembangunan Koperasi Merah Putih merupakan tindak lanjut dari instruksi Presiden Republik Indonesia melalui surat edaran Kementerian Dalam Negeri tentang percepatan pembangunan koperasi desa.
“Program ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara TNI dan Pemerintah Daerah dalam mendukung kemandirian ekonomi masyarakat desa. Kodim 0610/Sumedang siap mengawal dan mendukung sepenuhnya pelaksanaan pembangunan koperasi ini,” ujar Dandim.
Dandim juga menjelaskan bahwa program Koperasi Merah Putih ditargetkan akan hadir di 277 desa dan kelurahan di Kabupaten Sumedang, dengan pembagian:Tahap I: 39 titik (21 titik pemerataan dan pengurugan, 16 titik pemasangan boplang dan pondasi), Tahap II: 69 titik, Tahap III: 50 titik
Bupati Sumedang, H. Dony Ahmad Munir, memberikan apresiasi tinggi kepada Kodim 0610/Sumedang atas peran aktifnya dalam mendukung pembangunan Koperasi Merah Putih.
“Atas nama Pemerintah Daerah, kami mengucapkan terima kasih kepada jajaran TNI khususnya Kodim 0610/Sumedang. Hari ini menjadi hari bersejarah bagi masyarakat Sumedang, karena kolaborasi nyata antara pemerintah dan TNI telah melahirkan langkah konkret dalam memperkuat ekonomi rakyat,” ungkap Bupati.
Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih (KDKMP) merupakan bentuk koperasi modern berbasis gotong royong yang berfungsi sebagai pusat distribusi kebutuhan pokok dan penampung hasil produksi masyarakat desa. Program ini menjadi bagian dari Operasi Militer Selain Perang (OMSP) TNI untuk mendukung kesejahteraan rakyat.
Kegiatan ditutup dengan prosesi peletakan batu pertama oleh Forkopimda Kabupaten Sumedang. Seluruh rangkaian acara berlangsung dengan aman, tertib, dan kondusif hingga pukul 11.50 WIB.
Groundbreaking ini menjadi langkah awal menuju terwujudnya ekonomi desa yang mandiri dan berdaya saing, serta menjadi bukti nyata sinergi antara Pemerintah Daerah dan TNI dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Red
